Bandara Queenstown menjadi pilihan teratas dunia oleh layanan private jet booking PrivateFly sebagai landasan pacu terindah di Dunia.
Komentar salah satu pemilih: "Saya pernah terbang ke berbagai tempat yang indah di Dunia tetapi TIDAK ADA APA-APANYA apabila dibandingkan dengan sensasi keindahan yang menakjubkan pada saat Anda datang ke daratan Queenstown" yang lain mengatakan "Saya tidak dapat berkata-kata, hanya meneteskan air mata perasan kagum pada keindahan saat saya mendarat disini! Ini benar-benar diselimuti oleh kealamian."
Sebuah panel nama besar di industri perjalanan membantu membentuk daftar untuk suara publik, dengan Bill Prince, wakil editor majalah GQ, mencalonkan Queenstown. Dia berkomentar: "Sebuah kelas dunia menghampiri tujuan kelas dunia. panorama yang menyambar saat Anda turun ke daratan hingga kini nampak tandus membuat Anda menyadari bahwa pilot melakukannya untuk mendapatkan pemandangan terbaik."
Pemenang polling tahunan sebelumnya termasuk Nice Cote D’Azur (2014); St Maarten di Karibia (2013) dan Barradi Scotland’s Outer Hebrides (2012).
Adam Twidell, CEO dari PrivateFLY dan seorang pilot berpengalaman, berkomentar: "Polling kami telah menjadi daftar tahunan untuk berwisata dan menawarkan gabungan menarik tingkat dunia. Dari pemandangan kota yang ikonis seperti Las Vegas dan kota London;untuk landasan terpencil seperti Saba di Karibia (landasan komersial terpendek di dunia); dan pantai pendaratan yang unik di Barra di Outer Hebrides.
"Pulau Selatan Selandia Baru memiliki beberapa pemandangan alami yang paling menakjubkan yang tersedia dimanapun di Dunia dan Bandara Queenstown menawarkan pengenalan pendaratan sempurna. Ini selalu sangat dipuji oleh pemilih kami dan tahun ini mengklaim sebagai posisi teratas - dan sepatutnya begitu."
Korporasi Bandara Queenstown CEO Scott Paterson sangat senang dengan penghargaan tersebut dan mengatakan itu fantastis dengan pengakuan internasional untuk bandara, yang berfungsi sebagai pintu gerbang langsung ke beberapa Selandia Baru yang paling terkenal pemandangannya dan destinasi wisatanya.
"Kami telah berada di Top 10 selama beberapa tahun terakhir sehingga sangat menarik untuk menjadi peringkat satu, terutama mengingat keindahan bandara lain di seluruh dunia." katanya. "Perjalanan ke Queenstown yang berselimut salju Alpen Selatan, danau murni dan taman nasional benar-benar spektakuler dan inspiratif. Kami senang bahwa begitu banyak wisatawan di seluruh dunia berpikir begitu!."
Posisi peringkat 10 teratas adalah sebagai berikut:
1. Queenstown Airport, Selandia baru
2. Las Vegas McCarran Airport, USA
3. Nice Cote D'Azur Airport, Perancis
4. Barra Airport, Scotland, Inggris
5. St Maarten Airport (Princess Juliana International), karibia
6. Saba Airport (Juancho E Yrausquin), karibia
7. Billy Bishop Toronto City Airport, Kanada
8. Gibraltar Airport, Inggris
9. London City Airport, Inggris
10. Cape Town Airport, Afrika Selatan
The PrivateFly Bandara Terbaik 2015 polling dilakukan pada bulan Maret dan April 2015 dan menerima lebih dari 3.000 orang pemilih. Sebanyak 147 bandara dunia yang berbeda menerima nominasi.
Untuk melihat rincian lengkap dari hasil, termasuk gambar dari semua sepuluh pendaratan di daftar lihat disini http://www.privatefly.com/airport-poll/PrivateFlyAirportPollResults2015.html